Blog

25/11/2024 | Oleh Super Admin

Mengenal IPAL dan Manfaatnya bagi Lingkungan

Sebelum mengenal lebih jauh tentang IPAL dan manfaatnya bagi lingkungan, berikut definisinya yang bersumber dari Peraturan Menteri lingkungan Hidup. Instalasi Pengolahan Air Limbah yang selanjutnya disingkat IPAL adalah sebuah infrastuktur yang dirancang untuk mengelola air limbah secara fisika, kimia dan/atau biologi sehingga memenuhi baku mutu air limbah. Baku mutu air limbah adalah ukuran batas atau kadar unsur pencemar dan/atau jumlah unsur pencemar yang ditenggang keberadaannya dalam air limbah yang akan dibuang atau dilepas ke badan air atau laut dari suatu usaha dan/atau kegiatan. Berdasarkan uraian tersebut, disimpulkan bahwa IPAL sangatlah penting bagi kualitas lingkungan yang akan berpengaruh kepada kesehatan di masyarakat, terutama pada Negara Indonesia yang memiliki populasi padat dan juga yang memiliki aktivitas industri yang tinggi.

Selanjutnya, IPAL dalam konteks definisi sebagaimana disebutkan di atas yang diolah secara fisikia, kimia dan/atau biologi. Dimana ketiga unsur tersebut memiliki tujuan yang sama yaitu mengurangi polutan seperti bahan organik, kimia berbahaya, dan mikroorganisme serta memastikan air limbah aman untuk dibuang atau dilepas ke badan air dan/atau digunakan kembali tergantung pada kebutuhan.

Setiap industri dan bangunan memiliki kebutuhan IPAL yang berbeda. IPAL yang digunakan didalam rumah tangga tentu berbeda dengan yang digunakan didalam lokasi industrial. Untuk lebih memahami tentang IPAL, simak jenis-jenisnya sebagai berikut ini:

  1. IPAL Komunal
    Sesuai namanya IPAL Komunal adalah Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) yang digunakan secara komunal atau bersama-sama dalam suatu kawasan pemukiman secara terpusat. Pada sistem ini, setiap rumah tangga atau fasilitas umum yang memiliki Mandi Cuci Kakus (MCK) pribadi akan menghubungkan saluran pembuangannya ke sistem perpipaan IPAL Komunal. Jenis sistem IPAL ini biasa digunakan untuk pengelolaan air limbah domestik pada wilayah yang tidak memungkinkan penggunaan IPAL Mandiri. Air limbah domestik itu sendiri adalah air limbah yang dihasilkan dari aktivitas sehari-hari di rumah tangga, perkantoran, bangunan perdagangan, dan sarana sejenis.

  2. IPAL Mandiri
    Kebalikan dari IPAL Komunal, IPAL Mandiri adalah Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) yang dibangun secara mandiri untuk memenuhi kebutuhan pengolahan air limbah per orangan, per bangunan, atau per keluarga secara khusus. Meskipun jangkauannya lebih sempit dari IPAL Komunal, jenis pengolahan air limbah ini lebih efektif dan lebih murah untuk mengolah air limbah dengan volume kecil dari kelompok yang lebih kecil juga. Dalam IPAL Mandiri ini, pemilik IPAL Mandiri harus mampu mengelola instalasi pengolahannya sendiri.

  3. IPAL Industri
    Selanjutnya adalah IPAL Industri, yaitu Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Industri yang dibangun khusus untuk pengolahan air limbah dari kegiatan industri, baik itu dari pabrik maupun perusahaan dalam berbagai sektor.  Berbeda dengan IPAL Komunal dan IPAL Mandiri yang hanya berfokus pada pengolahan air limbah domestik, maka karakteristik air limbah industri lebih bervariasi. Persoalan ini karena sifat air limbah industri bisa berbeda-beda tergantung pada sektornya masing-masing. Misal, sifat air limbah batu bara berbeda dengan air limbah cair medis.
Manfaat IPAL
  1. Mencegah pencemaran air, limbah cair yang diolah dengan IPAL tidak akan mencemari sungai, danau, atau laut. Ini menjaga kualitas ekosistem air dan kehidupan di dalamnya.
  2. Melindungi keanekaragaman hayati, ekosistem yang bersih mendukung kelangsungan hidup flora dan fauna.
  3. Mengurangi polusi tanah dan udara, air limbah yang tidak diolah dapat meresap ke tanah dan mencemari lahan.
  4. Mendukung konservasi sumber daya air, air hasil pengolahan IPAL dapat digunakan kembali untuk berbagai keperluan, seperti irigasi, mencuci, atau keperluan industri ringan.
  5. Meminimalkan dampak bencana lingkungan, dalam situasi banjir atau tumpahan limbah, IPAL membantu meminimalkan kontaminasi lingkungan.
  6. Mencegah kerusakan ekosistem akibat limbah yang tidak terkendali.

Oleh karena itu, Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) adalah solusi terbaik yang memberikan dampak positif bagi lingkungan. Dengan pengelolaan air limbah yang baik, kesehatan manusia terjaga, dan lingkungan tetap lestari. Penerapan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)  tidak hanya menjadi kebutuhan, tetapi juga investasi untuk masa depan yang lebih baik.